AWASI DIARE PADA ANAK !!!
Sampai
saat ini, penyakit diare (gastroenteritis) masih menjadi masalah kesehatan di
indonesia terutama pada anak-anak. Diare harus dibedakan dari inkotinensia
fekalis dengan volume dan frekuensi feses normal, pasase darah dan mucus, serta
seringnya pasase sejumlah kecil feses. Seperti yang terjadi pada pasien dengan
sindrom defekasi iritabel. Diare merupakan penyebab utama kesakitan dan
kematian pada anak di negara berkembang, dengan perkiraan 1,3 milyar episode
dan 3,2 jt kematian setiap tahun pada balita. Secara keseluruhan, anak-anak
mengalami diare rata-rata 3,3 episode per tahun, akan tetapi pada beberapa
tempat dapat lebih dari 9 episode per tahun.pada daerah dengan episode diare
yang tinggi, seorang baliyta dapat menghabiskan 15% waktunya dengan diare.
Kurang lebih 80% kematian yang berhubungan dengan diare terjadi pada 2 tahun
pertama kehidupan
Penyebab
utama kematian yang disebabkan oleh diare badealah karena dehidrasi sebagai
akibat kehilangan cairan dan elektrolit melalui feses. Penyebab kematian lain
adalah disentri, kurang gizi dan infeksi yang serius seperti pneumonia. Dasatr
dari semua diare adalah gangguan transfortasi larutan usus akibat perpindahan
air melalui membran usus berlangsung secara pasif dan hal ini ditentukan oleh
aliran larutan secara aktif maupun pasif, terutama natrium, klorida, dan
glukosa.
Penyebab
diare akut lebih sering terjadi pada bayi daripada anak yang lebih besar.
Perbandingan kejadian diare akut antara anak laki-laki hampir sama dengan anak
perempuan. Cara penularan penyakit diare adalah secara fekal-oral, yaitu
melalui makan ataupun minuman yang sudah tercemar.
0 Response to "AWASI DIARE PADA ANAK !!!"
Post a Comment